BINTAN – Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bintan memperingati hari imunisasi dunia 2022. Kepala Dinkes Kabupaten Bintan dr. Gama AF Isnaeni, melalui Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit (P2P) drg. Euis Herawati mengatakan puncak pekan imunisasi dimulai dari tanggal 16 sampai dengan tanggal 22.
LIDIKNUSANTARA.COM – “Imunisasi ini dapat menjadi momentum untuk mengingatkan serta mengajak semua orang untuk dimunisasi. Apalagi di saat pandemi ini, pemberian imunisasi bagi tubuh sangat berperan penting agar kita tetap sehat dan tetap produktif,” ucapnya kepada awak media ini, Senin (25/4/2022).
Dijelaskan Herawati, imunisasi merupakan salah satu kisah sukses kesehatan dan pembangunan global dalam upaya menyelamatkan jutaan nyawa setiap tahun. Imunisasi menjadi komponen kunci dari perawatan kesehatan primer dan hak asasi manusia yang tidak terbantahkan, serta salah satu investasi kesehatan terbaik yang efektif.
“Pandemi Covid-19 telah mengingatkan dunia khususnya di Kabupaten Bintan mengenai manfaat imunisasi untuk melawan penyakit, menyelamatkan nyawa, dan menciptakan masa depan yang lebih sehat, lebih aman, dan lebih sejahtera,” tambahnya.
Untuk itu, kata Herawati, ke depannya sistem imunisasi yang baik sangat diperlukan untuk memastikan bahwa setiap orang dapat terlindungi dari Covid-19 dan berbagai penyakit lainnya. Imunisasi tidak hanya mengurangi risiko kesakitan, kecacatan dan kematian terkait penyakit menular, tapi juga membantu mendukung prioritas nasional seperti pendidikan dan pembangunan ekonomi.
“Keberhasilan dalam meningkatkan cakupan imunisasi akan berdampak pada penurunan angka kematian dan kesakitan serta biaya pengobatan.Dalam hal ini, dibutuhkan kolaborasi semua pihak, termasuk dari sektor swasta untuk meningkatkan cakupan imunisasi nasional dan kualitas kesehatan masyarakat,” jelasnya.
Maka dari itu, lanjut Herawati, masyarakat harus betul-betul memahami bahwa hanya dengan Imunisasi Rutin Lengkap (IRL), anak-anak dan seluruh masyarakat akan terlindungi secara optimal dari penyakit.
“Mari kita cegah penularan penyakit, wabah, sakit berat, cacat, dan kematian bayi balita dengan imunisasi dasar lengkap dan imunisasi lanjutan. Untuk membangun generasi muda Indonesia di kabupaten bintan yang sehat dan sejahtera,” tutup Herawati. (alias)
Discussion about this post