BATAM – Polda Kepri menegaskan komitmennya dalam proses seleksi Bintara Polri Tahun Anggaran 2025 dengan prinsip Bersih, Transparan, Akuntabel, dan Humanis (BETAH). Saat ini, pemeriksaan kesehatan tahap pertama masih berlangsung di Gedung Lancang Kuning, dengan pengawasan ketat dari tim internal dan eksternal.
LIDIKNUSANTARA.COM – Sebanyak 785 peserta menjalani pemeriksaan kesehatan menyeluruh, mencakup tes tinggi badan, berat badan, mata, THT, gigi, tekanan darah, serta pemeriksaan fisik luar. Hasilnya, 601 peserta dinyatakan lolos ke tahap berikutnya, sementara 187 peserta tidak memenuhi syarat (TMS).
Seleksi Bebas Pungutan, Masyarakat Diminta Waspada Calo
Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin menegaskan bahwa proses seleksi GRATIS dan tidak dipungut biaya. Masyarakat diimbau untuk segera melaporkan jika ada pihak yang meminta uang atau menjanjikan kelulusan.
“Tidak ada calo dalam penerimaan Bintara Polri. Jika ada yang mencoba bermain, akan kami tindak tegas!” ujar Kapolda melalui Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, Selasa (25/03/2025), seperti melansir karimuntoday.com.
Layanan Kepolisian untuk Masyarakat
Polri juga mengingatkan masyarakat yang membutuhkan informasi atau ingin mengajukan pengaduan untuk menghubungi Call Center 110 atau menggunakan Polri Super Apps yang tersedia di Google Play dan App Store.
Dengan seleksi yang transparan dan ketat, diharapkan calon anggota Polri yang terpilih benar-benar memiliki integritas tinggi sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. (r/red)
Discussion about this post