Senin, 25 Agustus 2025
Lidiknusantara.com
No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
    • All
    • Kampar
    • Pekanbaru
    • Rokan Hulu
    • Sumbar
    FIFGROUP Resmikan Program ILP di Semarang, Perkuat Layanan Kesehatan Primer dan Dukung SDGs

    FIFGROUP Resmikan Program ILP di Semarang, Perkuat Layanan Kesehatan Primer dan Dukung SDGs

    Komisi III DPR RI: MoU Penyadapan Perlu UU Khusus

    Komisi III DPR RI: MoU Penyadapan Perlu UU Khusus

    DPR RI: Warga Asing Tak Boleh Jual Beli Pulau di Indonesia

    DPR RI: Warga Asing Tak Boleh Jual Beli Pulau di Indonesia

  • Kepri
    • All
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Lingga
    • Natuna
    • Tanjungpinang
    Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

    Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

    Kepri Perkuat Gugus Tugas Lawan Perdagangan Orang

    Kepri Perkuat Gugus Tugas Lawan Perdagangan Orang

    Wali Kota Dorong Peran Pengembang Perkuat Ekonomi Tanjungpinang

    Wali Kota Dorong Peran Pengembang Perkuat Ekonomi Tanjungpinang

  • Artikel
    • All
    • Edukasi
    • Olahraga
    • Seni & Budaya
    • Teknologi
    Makam Daeng Celak, Jejak Sejarah Bugis di Tanjungpinang

    Makam Daeng Celak, Jejak Sejarah Bugis di Tanjungpinang

    Bagaimana Musik Dapat Meningkatkan Kinerja Otak? Ini Penjelasannya!

    Bagaimana Musik Dapat Meningkatkan Kinerja Otak? Ini Penjelasannya!

    Kebiasaan Kecil yang Bisa Meningkatkan Produktivitas Secara Drastis

    Kebiasaan Kecil yang Bisa Meningkatkan Produktivitas Secara Drastis

  • Opini
  • Advertorial
  • Galeri Foto
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
    • All
    • Kampar
    • Pekanbaru
    • Rokan Hulu
    • Sumbar
    FIFGROUP Resmikan Program ILP di Semarang, Perkuat Layanan Kesehatan Primer dan Dukung SDGs

    FIFGROUP Resmikan Program ILP di Semarang, Perkuat Layanan Kesehatan Primer dan Dukung SDGs

    Komisi III DPR RI: MoU Penyadapan Perlu UU Khusus

    Komisi III DPR RI: MoU Penyadapan Perlu UU Khusus

    DPR RI: Warga Asing Tak Boleh Jual Beli Pulau di Indonesia

    DPR RI: Warga Asing Tak Boleh Jual Beli Pulau di Indonesia

  • Kepri
    • All
    • Anambas
    • Batam
    • Bintan
    • Karimun
    • Lingga
    • Natuna
    • Tanjungpinang
    Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

    Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

    Kepri Perkuat Gugus Tugas Lawan Perdagangan Orang

    Kepri Perkuat Gugus Tugas Lawan Perdagangan Orang

    Wali Kota Dorong Peran Pengembang Perkuat Ekonomi Tanjungpinang

    Wali Kota Dorong Peran Pengembang Perkuat Ekonomi Tanjungpinang

  • Artikel
    • All
    • Edukasi
    • Olahraga
    • Seni & Budaya
    • Teknologi
    Makam Daeng Celak, Jejak Sejarah Bugis di Tanjungpinang

    Makam Daeng Celak, Jejak Sejarah Bugis di Tanjungpinang

    Bagaimana Musik Dapat Meningkatkan Kinerja Otak? Ini Penjelasannya!

    Bagaimana Musik Dapat Meningkatkan Kinerja Otak? Ini Penjelasannya!

    Kebiasaan Kecil yang Bisa Meningkatkan Produktivitas Secara Drastis

    Kebiasaan Kecil yang Bisa Meningkatkan Produktivitas Secara Drastis

  • Opini
  • Advertorial
  • Galeri Foto
No Result
View All Result
Lidiknusantara
No Result
View All Result
Home Kepri

Semua Cara Dilakukan Pemprov Kepri Demi Tekan Penyebaran Covid-19

lidiknusantara.com by lidiknusantara.com
05/08/2021 9:03 PM
in Kepri
0
Semua Cara Dilakukan Pemprov Kepri Demi Tekan Penyebaran Covid-19

(Sumber: Humas Kepri)

0
SHARES
25
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

KEPRI – Sebagai perpanjangan tangan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi Kepri telah menjalankan fungsinya dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan Pemprov Kepri dalam berupaya menyukseskan setiap program Pemerintah Pusat di daerah, terutama dalam hal upaya menekan laju penyebaran Covid-19 di Kepri.

LIDIKNUSANTARA.COM – Sebagaimana dikatakan oleh juru bicara (jubir) Tim Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kepulauan Riau Tjetjep Yudiana, Pemerintah Provinsi Kepri bersama Pemerintah Kabupaten dan Kota, TNI, Polri, Forkopimda serta organisasi kemasyarakatan yang ada, sejak awal sudah membangun komitmen ingin membentuk hard imunity secara collective di Kepri.

Karena berkali-kali pula dikatakan oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad bahwa hanya dengan membentuk imunitas collective lah upaya pemulihan ekonomi di Kepri baru bisa dimulai.

“Bersama TNI, Polri, Forkopimda serta Pemerintah Kabupaten dan Kota kita sudah melakukan semua upaya untuk menekan perkembangan Covid-19 di Kepri,” kata Tjetjep.

Secara rinci, upaya yang sudah dilakukan Pemerintah Provinsi Kepri, melanjutkan program pemerintah pusat dalam  menekan penyebaran COVID-19 di Kepri diawali dengan program vaksinasi. Mula-mula dengan menyuntik vaksin kepada para tenaga kesehatan dan dokter, karena tenaga kesehatan dan dokter adalah profesi yang paling rentan tertular Covid-19 mengingat hari-hari bersentuhan langsung dengan pasien.

Setelah vaksinasi untuk nakes dan dokter, dilanjutkan lagi vaksinasi untuk TNI dan Polri, kemudian kepada para pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN), pegawai dilingkungan FKPD dan kemudian masyarakat umum.

Masih soal program vaksinasi tidak hanya sampai disitu. Guna menggesa agar bisa segera dibuka kembali objek-objek wisata yang berada di Batam dan Bintan, Gubernur meminta kepada Pemerintah pusat untuk mengirim tambahan vaksin untuk para petugas pariwisata yang ada di Batam dan Bintan.

“Program vaksin di Kepri berjalan sesuai rencana. Semua elemen masyarakat sudah kita berikan vaksin. Dan terbukti program vaksinasi Kepri terbaik ke-3 setelah Bali dan DKI Jakarta,” terang Tjetjep yang juga mantan kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri ini.

Apa yang disampaikan Tjetjep termasuk pemberian vaksin kepada ibu hamil dan ibu menyusui serta para remaja dengan batas usia 12-17 tahun yang pencanangannya dilakukan Gubernur di Kabupaten Natuna.

“Hari ini kita melanjutkan pemberian vaksin kepada para pra lansia dan lansia. Vaksinasi ini kita pusatkan di kantor Kejaksaan Tinggi Kepri di Senggarang,” ujar Tjetjep, Kamis (05/08/2021).

Gubernur Kepri H. Ansar Ahmad kemudian memberikan penghargaan sebagai bentuk apresiasi, juga memberikan motivasi sekaligus rasa terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten dan Kota, TNI, Polri, Forkopimda serta unsur masyarakat lainnya yang sudah dengan sungguh-sungguh, bertungkus lumus mensukseskan program vaksinasi di Kepri.

“Penghargaan yang diberikan Gubernur ini hanya untuk Pemerintah Kabupaten dan Kota  yang program vaksinasinya sudah terealisasi diatas 50 persen per 30 Juli lalu,” ujar Tjetjep lagi.

Tjetjep juga menegaskan, meskipun saat ini sudah banyak masyarakat yang di vaksin, dia menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.  Untuk prokes sendiri, Pemprov Kepri tak henti-henti bersosialisasi tentang prokes ketat melalui berbagai media, baik cetak maupun elektronik, pamflet, baleho, videotron hingga sosialisasi dalam berbagai kesempatan tatap muka.

Selanjutnya, PPKM atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat juga dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kepri dan bahkan berlangsung hingga hari ini, Kamis (5/8). Dan program PPKM ini juga merupakan instruksi Menteri Dalam Negeri mengingat sempat terjadi peningkatan kasus Covid-19 di daerah Pulau Jawa dan Bali. Dan kemudian peningkatan kasus meluas di luar Jawa dan Bali, termasuk di Kepulauan Riau.

Pemberlakuan PPKM di Kepri, diterapkan di Batam dan Tanjungpinang. Diawali dengan PPKM Darurat yang berlangsung 12-20 Juli. Kemudian diperpanjang lagi dengan status berubah menjadi PPKM Level 4 yang berlangsung 20 Juli-02 Agustus. Dan masih dengan status PPKM Level 4 diperpanjang lagi dari 2-9 Agustus.

“Sesuai arahan Pemerintah Pusat, kita all out. Semua cara kita lakukan demi menekan angka penyebaran Covid-19 di Kepri. Jika tidak begini, kita Pemprov sulit mengerjakan program kerja lainnya,” ujar Tjetjep lagi.

Diakui Tjetjep banyak sekali masyarakat yang mendesak  agar PPKM dihentikan saja. Namun, bagaimanapun juga Gubernur dan Wali Kota/Bupati sudah tentu wajib mensinergikan kebijakan yang telah diatur Pemerintah Pusat berdasarkan Inmendagri nomor 27/2021 tersebut dengan menetapkan parameter yaitu, jumlah kasus baru, kasus yang dirawat dan kematian kasus.

Dalam dua kali perpanjangan PPKM, lanjut Tjetjep, baik di Batam maupun di Tanjung Pinang secara nyata telah dapat menekan masing-masing sekitar 50 persen. Misalkan di Tanjungpinang, sebelum PPKM rata-rata  harian jumlah kasus baru mencapai sekitar 1000 kasus/minggu, setelah PPKM menjadi sekitar hanya 500 kasus.

“Namun perlu digaris bawahi bahwa penurunan kasus tersebut belum cukup untuk kita keluar dari level 4, yang mengisyaratkan rata-rata kasus perminggu di Tanjungpinang tidak boleh melebihi 300 kasus,” terangnya.

Pada intinya, kata Tjetjep lagi, perlu dukungan semua pihak untuk dapat segera keluar dari level 4 ini. Dan untuk itulah Satgas Covid-19 yang sudah banyak dibentuk hingga tingkat RT perlu didorong agar sosialisasi informasi 3 M dapat dilakukan secara masif dan penelusuran kontak erat dengan kasus baru dapat terlacak untuk kemudian dilakukan test, setiap kasus baru dapat dikarantina, sehingga paparan Covid-19 dapat terkendali.

Selama PPKM berlangsung, Pemprov Kepri bekerjasama dengan Perum Bulog memberikan bantuan beras kepada masyarakat yang terdampak.

Selain dengan Bulog, Pemprov Kepri juga telah berkoordinasi dengan Kementrian BUMN, Kementerian  Perdagangan dan Kementerian Sosial serta Pemerintah Kabupaten dan Kota yang juga ditugaskan menangani bantuan kebutuhan hidup dasar masyarakat terdampak langsung dalam masa PPKM Darurat hingga PPKM Level 4.

Beberapa stimulan dilakukan Pemprov Kepri untuk membangkitkan ekonomi kerakyatan di Kepri. Diantaranya dengan menyalurkan bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) yang berikan per triwulan secara tepat waktu serta program lain seperti merangkul pihak Bank agar mempermudah dalam akses melakukan transaksi pinjaman dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Semua bentuk ikhtiar saya rasa sudah dilakukan oleh Gubernur bersama jajarannya. Kita tinggal menunggu hasilnya. Semoga semua berjalan lancar, Covid-19 bisa teratasi dan program membangkitkan ekonomi bisa segera dimulai. Inilah yang diinginkan Gubernur dan hal ini selalu dia sampaikan dalam berbagai kesempatan,” tutup Tjetjep. (R/Redaksi)

Tags: Headline
Previous Post

Gubernur Ansar Lantik Ketua Baznas Kepri

Next Post

Bupati Lingga Ikut Mencoblos Saat Pilkades Serentak 2021

Discussion about this post

Berita Terkini

Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

Natuna Disiapkan Jadi Hub Ekspor-Impor di Perbatasan

25/08/2025 5:11 PM

Kepri Perkuat Gugus Tugas Lawan Perdagangan Orang

Wali Kota Dorong Peran Pengembang Perkuat Ekonomi Tanjungpinang

2 Regu yang Bentrok saat Gerak Jalan 17 Km Berdamai

Semangat Pahlawan, PKSS Ramaikan Gerak Jalan Tanjungpinang

Wali Kota Apresiasi Kehadiran Taruna AMNI di Gerak Jalan Proklamasi

Lidiknusantara

© 2019 Lidiknusantara.com All Rights Reserved.

Informasi

  • Redaksi
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kode Etik Perilaku Perusahaan
  • Kebijakan Privasi
  • Syarat dan Ketentuan
  • Disclaimer

Media Sosial

No Result
View All Result
  • Home
  • Internasional
  • Nasional
    • Rokan Hulu
    • Kampar
    • Pekanbaru
    • Sumbar
  • Kepri
    • Tanjungpinang
    • Bintan
    • Batam
    • Karimun
    • Lingga
    • Natuna
    • Anambas
  • Edukasi
  • Seni & Budaya
  • Olahraga
  • Teknologi
  • Opini
  • Advertorial
  • Galeri Foto

© 2019 Lidiknusantara.com All Rights Reserved.