NATUNA (KEPRI) – Gubernur H. Ansar Ahmad mencanangkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 kepada anak usia 12-17 tahun se-Kepulauan Riau yang dipusatkan di aula SMAN 1 Ranai, Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Selasa (6/7/2021).
LIDIKNUSANTARA.COM – Di saat pandemi Covid-19 semakin meningkat kasusnya hingga berujung ditetapkannya daerah pulau Jawa dan Bali sebagai PPKM darurat. Serta beberapa daerah diluar Jawa dan Bali sebagai daerah PPKM mikro. Dan Kepri merupakan salah satu daerah dengan status PPKM mikro.
“Covid-19 sampai sekarang sedang menyerang kita. Sebaliknya, kita harus bersama-sama memeranginya. Dan pelaksanaan vaksinasi bagi pelajar atau remaja usia 12-17 tahun ini merupakan bagian dari upaya kita melawan Covid-19,” kata Gubernur dalam pidatonya di kesempatan ini.
Ditegaskan Gubernur, akibat gempuran Covid-19, pertumbuhan ekonomi global terganggu. Termasuk Kepri kena imbas. Bahkan aktivitas ekonomi Kepri nyaris terhenti, hingga minus 6 persen pada tahun 2020.
“Pada tahun 2021 ini masih minus, tapi membaik menjadi hanya minus 3 persen. Dan pada survey terakhir tinggal minus 0,9 persen pada year on year. Kita berharap di awal Juni nanti ekonomi kita sudah mulai surpluslah,” harap Gubernur.
Guna melakukan perbaikan ekonomi, langkah awal yang dilakukan Gubernur adalah berusaha menekan penyebaran Covid-19 di Kepri.
Setelah melakukan vaksinasi bagi masyarakat umum, kali ini Gubernur melanjutkan program dari pusat memvaksin para pelajar usia 12-17 tahun, serta vaksin bagi bumil dan menyusui. Dengan target hingga akhir Juli ini bisa mencapai 70 persen realisasinya.
“Jika kita semua sudah divaksin, atau minimal mencapai target 70 persen. Maka daerah kita akan ditetapkan sebagai daerah yang aman untuk dikunjungi. Karena kita semua telah terproteksi dengan vaksin,” kata Gubernur.
Dalam kesempatan ini Gubernur memberi apresiasi berupa piagam penghargaan kepada Bupati Natuna serta jajaran Forkopimda Natuna yang telah bersama-sama berhasil mencapai target diatas 50 persen pelaksanaan vaksin.
“Saya apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemkab Natuna, karena unggul dari daerah lain dalam hal pelaksanaan vaksinasi hingga akhir Juni kemarin. Bahkan hingga hari ini di Natuna telah mencapai 60,60 persen. Artinya sosialisasi, komunikasi dan koordinasi disini sudah berjalan baik untuk mensukseskan pelaksanaan vaksin. Bahkan sampai ke pulau-pulau terpencil,” katanya.
Tidak lupa, Gubernur berterimakasih kepada pada tenaga kesehatan, tenaga media dan para tenaga vaksinator.
“Saya salut sama bapak dan ibu sekalian. Bapak dan ibulah pahlawan kemanusiaan. Menyelamatkan banyak orang,” tegasnya.
Usai melakukan pencanangan vaksinasi remaja usia 12-17 tahun di SMAN 1 Bunguran Timur. Gubernur dan rombongan kemudian melakukan peninjauan proses vaksinasi remaja di MAN 1 Bunguran Timur.
Bupati Natuna Wan Siswandi berterima kasih atas apresiasi dari Gubernur. Wan Siswandi menegaskan jika keberhasilan ini akibat kerjasama dan koordinasi yang baik antara seluruh perangkat daerah.
“Ini keberhasilan kami bersama. Semua Forkopimda termasuk masyarakat punya tanggungjawab masing-masing. Kita turun ke pulau-pulau seperti Sedanau, Midai, Serasan, Subi dan sebagainya. Semua terlibat dan dilibatkan,” ujar Bupati. (R/Red)
Discussion about this post