PEKANBARU- Tidak dapat kita pungkiri bahwa masalah pemenuhan kebutuhan terhadap infrastruktur, pendidikan dan kesehatan masih menjadi prioritas di Kabupaten Kampar, berharap kepada Gubernur Riau Drs. Syamsuar, M Si, semoga dapat dikabulkan dan dimasukkan dalam e-Planning Pemerintah Provinsi Riau pada Musrenbang Provinsi Riau tahun 2019-2024, disamping kebutuhan tersebut semoga dapat juga mengucurkan kegiatan dan program lainnya di Kabupaten Kampar.
LIDIKNEWS.CO.ID- Gubernur Riau Drs. Syamsuar, M Si, membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan RPJMD Provinsi Riau Tahun 2019-2024, dengan tema, “terwujudnya Riau yang berdaya saing, sejahtera, bermartabat dan unggul di Indonesia, di adakan di Hotel Primier Pekanbaru, pada Senin (01/07). Yang dilanjutkan dengan penandatanganan nota Musrenbang 2019-2024, antara Gubernur dan Bupat-/walikota se Provinsi Riau.
Bupati Kampar yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kampar Drs. Yusri, M.Si, saat menghadiri acara mengatakan, sesuai dengan potensi daerah agar dapat dijadikan dasar dalam pembangunan lima tahun kedepan, seperti halnya Kampar memiliki lahan sawit terluas di Riau, oleh sebab itu dapat kita kaji untuk membuat industri hulu bidang persawitan, begitu juga dengan bidang perikanan, inilah yang perlu di sinergikan antara Daerah, Provinsi dan Pusat, kata Yusri.
“Melalui Musrenbang ini telah kita sampaikan kepada Pemprov Riau terhadap kebutuhan yang prioritas di Kabupaten Kampar,” jelas Yusri.
Sebelumnya Gubernur Riau dalam arahannya menyampaikan, “kondisi Riau saat ini tidak lagi dapat mengandalkan Dana Bagi Hasil (DBH) yang Makin berkurang, oleh sebab itu kita berharap juga ada dana yang berasal dari APBN, selanjutnya akan meningkatkan investasi, meningkatkan produksi potensi Riau seperti perikanan, pembinaan Usaha Kecil Menengah (UKM) Riau, Pariwisata Halal, yang menjadi salah satu provinsi di Indonesia yang mencerminkan ramah Muslim,” ujar Syamsuar.
Oleh sebab itu, “Gubernur meminta dukungan masukan, dan ide dari seluruh elemen masyarakat, akademisi, praktisi dalam membangun Provinsi Riau yang lebih maju lagi,” pinta Gubernur Riau.
Kita berharap ini mendapatkan dukungan Program maupun pendanaan dari pemerintah Pusat melalui APBN” harapnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Kampar Afrizal. S Sos, ini merupakan Visi dan Misi Gubernur, yang memuat tujuan,arah kebijakan pembangunan daerah dan keuangan daerah, serta program perangkat dan lintas perangkat daerah, untuk jangka waktu lima tahun yang berpedoman kepada RPJPD, RTRW, dan RPJMN.
“Kita berharap dapat menjadikan Kabupaten Kampar sebagai fokus dan lokus terhadap misi dan visi gubernur terutama terhadap infrastruktur jalan dan pendidikan, kesehatan terutama yang berada di perbatasan dengan kabupaten kota lainnya, “harap Kepala Bappeda Kampar.
Kegiatan ini merupakan salah satu tahapan sebelum RPJMD di perdakan oleh Provinsi, tambah Afrizal.
Hadir pada kesempatan tersebut sekaligus menjadi Nara Sumber dari Direktur Perencanaan, Evalauasi dan Infirmasi Pembangunan Daerah Dirjen Bangda Kemendagri R. Budiono Subambang, Staf Ahli Bappenas Drs. Oktorialdi, MA, Phd, Gubernur Riau Drs. Syamsuar, M Si, Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo, Plt. Kepala Bappeda Riau Supriadi, S. Hut, MT, Forkopimda Riau, Sekretaris Daerah Provinsi Riau Ahmad Hijazi, Bupati se Provinsi Riau, tokoh masyarakat, akademis serta para undangan dari berbagai pihak Terkait.
Penulis dan poto : arinal
Discussion about this post