KARIMUN – Ketua Dewan Pimpinan Cabang Pemerhati Jurnalis Siber (DPC) PJS Kabupaten Karimun, Hariono, mengapresiasi sikap dan perjuangan Ketua DPP Laskar Melayu Serumpun (LMS) Kepri, Datuk Panglima Besar Azman Zainal terkait persoalan pengetatan keberangkatan di Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun.
LIDIKNUSANTARA.COM – Hal ini disampaikan Hariono usai memimpin rapat internal di Sekretariat DPC PJS Karimun jl. Jend. Sudirman, Poros, RT 003 RW 003 Bukit Cincin, Kelurahan Sei. Raya, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (19/7/2023).
“Apa yang dilakukan oleh Ketua DPP LMS Kepri dan kawan-kawan layak di apresiasi,”Terima kasih Datuk Panglima Besar Azman Zainal atas perjuangannya,” ujar Ketua DPC PJS Karimun, Hariono.
Menurut Hariono, bukti nyata perjuangan Datuk Panglima Besar Azman Zainal dapat dilihat dari sikap tegas beliau dengan menyurati Bupati Karimun untuk dilakukan Rapat Antar Instansi Terkait, tertanggal 21 Juni 2023 Nomor: 29/DPP.LMS/VI/2023.
Selain itu, Datuk Panglima Besar Azman Zainal juga menyurati ketua Komisi I DPRD Kabupaten Karimun untuk diadakan Hearing atau Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) tertanggal 11 Juli 2023 Nomor: 30/DPP.LMS/VII/2023, tentang Pengetatan Keberangkatan di Pelabuhan Internasional Tanjung Balai Karimun.
“Merujuk pada Surat Permohonan tersebut diatas sudah jelas itu adalah wujud nyata dari perjuangan Datuk Panglima Besar Azman Zainal dan bukan hanya sekedar Katanya …,” ungkap Hariono.
Sementara itu, salah satu warga Sungai Lakam, Saiful (63) mengatakan dirinya ikut merasa prihatin dengan yang terjadi di masyarakat Karimun dalam satu bulan terakhir.
“Semuanya terkesan tutup mata, kami hanya bisa melihat perkembangannya melalui media sosial dan pemberitaan di Media online. Itupun hanya dua atau tiga media saja yang mengangkat berita tentang masalah ini,” kata Saiful.
Namun, sangat disayangkan beberapa hari terakhir setelah adanya kelonggaran banyak pihak-pihak berkepentingan mengakui seolah-olah merekalah yang berjuang selama ini.
“Saya hanya melihat sosok Datuk Azman Zainal dan Ust. Komar yang dengan tegas bersuara mengangkat berita ini ke publik menyuarakan aspirasi masyarakat secara terang-terangan,” tutup Saiful mengakhiri.
Datuk Azman Zainal ketika dimintai tanggapan menyampaikan bahwa ia merasa gembira dengan adanya kelonggaran bagi warga Karimun untuk bersilaturahmi ke negeri Jiran.
“Saya merasa bahagia, kini sudah ada kelonggaran bagi saudara-saudara kita yang ingin bersilaturahmi ke negeri Jiran. Dan kita sudah diinformasikan bahwa sebelum hearing pihak wakil rakyat dari komisi 1 akan kunjungan ke Imigrasi Karimun terlebih dahulu. Namun dengan kunjungan mereka tersebut sepertinya sudah ada kesimpulan dan itu juga telah disampaikan ke kita dimana mulai 17 Juli 2023 sudah ada kelonggaran bagi warga Karimun yang akan bersilaturahmi ke negeri Jiran,” ucap Datuk Azman Zainal.
Datuk Azman menambahkan, “Jika ada pihak yang mengatasnamakan dirinyalah yang telah memperjuangkan. Saya selaku Ketua DPP LMS mengucapkan terima kasih. Dan jika boleh bersaran, kalau boleh harus ada kesepakatan dan komitmen bersama agar warga tidak terkesan seperti ‘kelinci percobaan’,” sentilan dan candaan Datuk Azman di akhir wawancara.
Sumber: r/redaksi
Discussion about this post