LINGGA – Mengatasi permasalahan dampak buruk akibat mewabahnya virus pandemi covid-19 saat ini yang tidak tahu kapan berakhirnya sehingga menjadikan dunia pendidikan sangat terganggu. Kepala dinas pendidikan dan olahraga (Kadisdikpora) Kabupaten Lingga Drs. Junaidi Adjam menegaskan mulai hari Senin (23/08/2021) akan memberlakukan sistem Pembelajaran Tatap Muka (TPM).
LIDIKNUSANTARA.COM – Kebijakan ini dilakukan guna menjaga mutu dan kualitas dunia pendidikan dan masa depan penerus bangsa, khususnya wilayah kabupaten lingga dengan berdasarkan beberapa pertimbangan yang disebabkan keterbatasan jangkauan internet.
“Kenapa tidak? Satu sisi guru dihadapkan kepada persoalan capaian Target Kurikulum dengan memberikan sistem belajar secara BDR/Daring kepada peserta didik. Namun faktanya di sisi lain tidak semua wilayah khususnya kabupaten lingga mudah dan terjangkau jaringan Internet. Belum lagi permasalahan setiap orang tua/wali murid para peserta didik yang sudah begitu terbebani dengan membantu anak-anaknya untuk bisa belajar mandiri di rumah,” ujar Junaidi Adjam, Minggu (22/08/2021).
Lebih lanjut Junaidi Adjam menjelaskan, jangankan berbicara soal mutu, bicara bagaimana peserta didik untuk bisa belajar secara efektif saja sudah menjadi sebuah polemik. Belum lagi persoalan yang kita hadapi saat ini, kondisi wilayah kabupaten lingga yang secara geografis sulit melakukan kegiatan BDR/Daring.
Adapun alasan diberlakukan sistem PTM berpacu pada edaran Permendagri no. 32/2021 terkait PPKM dan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas yang mengacu kepada SKB 4 Menteri. Maka hampir semua wilayah di Kabupaten Lingga mulai dari tingkat TK, SD, SMP Negeri dan Swasta akan melaksanakan PTM Terbatas.
”Hal ini juga didukung dengan semakin menurunnya tingkat Penularan Covid-19 di Lingga. Kita berharap pandemi ini akan semakin menurun dan aktifitas PBM di satuan pendidikan dapat dilaksanakan secara maksimal. Mengingat bulan September 2021 ini Kelas 5 SD, kelas 8 SMP dan kelas 11 SMA akan melaksanakan AN (Asesmen Nasional),” jelasnya.
Dengan diberlakukan sistem pembelajaran tatap muka ini, tentunya harapan kita kepada seluruh satuan pendidikan yang melaksanakan agar senantiasa disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Begitu juga kepada setiap wali murid untuk senantiasa menjaga serta memperhatikan peserta didiknya dengan baik. Itu harapan kita. (R/Suwita)
Discussion about this post